10 kiat-kiat keamanan kripto yang penting: praktik terbaik untuk melindungi dompet kripto

Ada sebuah fenomena yang dikenal sebagai bitcoin yang hilang. Fenomena ini mengacu pada sekitar 20% dari seluruh Bitcoin yang ada, yang saat ini tidak dapat diakses atau dianggap hilang. Dan mengingat ada lebih dari 19 juta bitcoin yang telah ditambang dan beredar dengan harga sekitar $30.000, ada banyak modal yang hilang. 

Konsep bitcoin yang hilang telah menimbulkan beberapa perdebatan yang menarik dalam komunitas kripto, dan keamanan mata uang kripto tetap menjadi perhatian utama. Untuk mengurangi risiko ini, para pemegang disarankan untuk mengikuti praktik-praktik terbaik, dan artikel ini akan mencantumkan sepuluh rekomendasi terpenting.

Mengapa dompet mata uang kripto tetap rentan meskipun ada keamanan blockchain

Bisakah Bitcoin diretas? Teknologi blockchain yang mendasarinya telah terbukti sangat aman. Sifat blockchain yang terdesentralisasi, yang mana transaksi diverifikasi oleh jaringan node dan bukan oleh satu otoritas pusat, menyulitkan siapa pun untuk memanipulasi sistem.

Bagaimanapun juga, dompet mata uang digital dapat menjadi titik lemah dalam keamanan secara keseluruhan. Jika seorang peretas mendapatkan akses ke informasi dompet seseorang, mereka berpotensi mencuri Bitcoin atau aset digital lainnya yang disimpan dalam dompet tersebut. Beberapa dompet mungkin memiliki kelemahan keamanan atau kerentanan yang dapat dieksploitasi oleh peretas. Bahkan, jika dompet itu sendiri cukup aman, tindakan pemegangnya dapat menjadi penyebab masalah keamanan terkait dompet.

Anda juga perlu mengingat bahwa transaksi mata uang kripto tidak dapat dibatalkan. Jika seseorang berhasil mencuri dana Anda dari dompet, tidak ada cara untuk membalikkan transaksi atau memulihkan dana tersebut. Hal ini menciptakan insentif yang kuat bagi pelaku kejahatan untuk menargetkan dompet kripto. 

Ancaman dan risiko terbesar terhadap aset digital Anda

Mulai dari peretas hingga perubahan regulasi, ada sejumlah faktor yang dapat membahayakan aset digital Anda:

• Kehilangan aset digital – Jika Anda kehilangan kata sandi pribadi atau lupa kata sandi, Anda akan kehilangan akses ke akun Anda tanpa opsi untuk pemulihan akun. Itulah yang menyebabkan bitcoin yang terkenal hilang.
• Pencurian – Setelah peretas mendapatkan akses ke dompet kripto atau akun bursa Anda, mereka dapat dengan mudah mentransfer aset Anda ke akun mereka sendiri, yang berpotensi membuat Anda tidak memiliki apa-apa.

• Kesalahan manusia – Kesalahan sesederhana mengirimkan aset digital Anda ke alamat yang salah adalah hal yang sangat umum terjadi di dunia aset digital. Kemudian, tidak ada jalan untuk kembali, dan tidak ada otoritas pusat yang dapat dimintai bantuan. 
• Volatilitas pasar – Nilai mata uang kripto dapat berfluktuasi dengan cepat. Dan jika Anda menjual aset digital pada waktu yang salah maka Anda dapat mengalami kerugian yang besar.
• Risiko regulasi – Industri ini sebagian besar tidak diatur. Jadi, selalu ada risiko bahwa regulator dapat memberlakukan undang-undang atau peraturan yang membatasi atau melarang penggunaan mata uang kripto.

Anda mungkin tidak dapat sepenuhnya menghilangkan semua potensi sumber risiko. Paling tidak, karena ada beberapa faktor yang tidak dapat Anda kendalikan. Namun tiga risiko pertama dalam daftar ini berada dalam kendali Anda dan dapat dimitigasi dengan mengambil langkah-langkah keamanan yang tepat.

1. Gunakan dompet dan bursa kripto yang memiliki reputasi baik dan tepercaya

Salah satu cara terbaik untuk menjaga keamanan dana Anda adalah dengan menggunakan dompet dan bursa kripto yang memiliki reputasi yang baik dan tepercaya. Nama-nama yang lebih besar biasanya lebih aman daripada nama-nama yang kurang terkenal. Perusahaan-perusahaan ini sudah ada sejak lama, memiliki rekam jejak yang baik dan menerapkan langkah-langkah yang ketat untuk melindungi dana para penggunanya, termasuk enkripsi dan penyimpanan.

Platform yang populer dan mapan juga lebih responsif dan membantu dalam menyelesaikan masalah apapun yang dimiliki terkait akun Anda. Jika Anda tidak yakin tentang sesuatu dengan akun Anda, sebaiknya segera meminta bantuan. Anda bisa menemukan informasi kontak di situs web atau aplikasi.

Sebaiknya Anda memeriksa apakah platform tersebut terdaftar atau dilisensikan oleh badan pengatur yang relevan di negara atau wilayah Anda. Hal ini akan memverifikasi keabsahan platform dan memberi Anda kepercayaan diri yang lebih besar dalam menggunakan layanannya.

2. Hindari menyimpan aset mata uang kripto Anda di bursa

Jika Anda adalah seorang pemula di dunia kripto, Anda mungkin bingung mengenai kegunaan dompet dan bursa. Dompet menyimpan kunci pribadi Anda, yang merupakan kode rahasia untuk mengakses aset kripto Anda. Bursa, di sisi lain, adalah sebuah platform online yang memungkinkan Anda untuk membeli, menjual, atau memperdagangkan mata uang kripto. Anda tentunya bisa menyimpan kripto di bursa, tetapi tidak disarankan. 

Bahkan, bursa kripto yang paling aman pun tidak sepenuhnya kebal terhadap peretasan atau pelanggaran keamanan lainnya. Ketika Anda menyimpan mata uang kripto di bursa, pada dasarnya Anda mempercayai bursa tersebut untuk menjaga dana Anda agar tetap aman dan terlindungi. Namun dengan dompet, Anda memiliki kontrol secara penuh atas kunci pribadi Anda dan dapat melindunginya dengan kata sandi yang kuat atau tindakan lainnya.

Risiko lain yang mungkin terjadi saat menyimpan kripto di bursa adalah dana Anda dapat dibekukan atau disita jika perusahaan tersebut terbukti tidak mematuhi persyaratan dan regulasi. Sudah ada beberapa kasus seperti itu.

3. Gunakan dompet yang berbeda untuk jenis mata uang kripto yang berbeda

Menggunakan dompet yang berbeda seperti memiliki loker terpisah untuk barang berharga yang berbeda, masing-masing dengan kunci uniknya sendiri. Dengan cara ini, meskipun seseorang mendapatkan akses ke salah satu dompet Anda, mereka tidak akan memiliki akses ke semua dana Anda. Selain itu, dana Anda akan lebih mudah dikelola dan dilacak. 

Hal ini bahkan mungkin sangat diperlukan. Jenis mata uang digital yang berbeda memiliki fitur dan algoritma yang berbeda, yang berarti dompet harus dapat mendukung jenis tersebut secara spesifik. Pastikan dompet yang Anda pilih kompatibel dengan jenis mata uang kripto yang ingin Anda simpan. Sebagai contoh, beberapa dompet mungkin hanya mendukung mata uang kripto yang berbasis Bitcoin, sedangkan dompet lainnya mungkin mendukung berbagai macam aset digital.

4. Pertimbangkan dompet multi-tanda tangan

Dengan dompet multi tanda tangan, Anda membutuhkan beberapa tanda tangan atau persetujuan untuk mengakses dana Anda. Hal ini berarti bahwa walaupun seseorang mendapatkan akses ke salah satu kunci pribadi Anda, mereka tidak akan dapat mengakses dana Anda tanpa persetujuan tambahan. Ini merupakan langkah yang jarang digunakan untuk penyimpanan mata uang kripto yang aman.

Sebagai contoh, buatlah sebuah dompet multi tanda tangan yang membutuhkan persetujuan dari dua atau tiga orang. Misalnya, Anda, pasangan, dan penasihat keuangan Anda. Untuk mengakses dana Anda, setidaknya dua dari tiga orang tersebut harus memberikan persetujuan.

Praktik ini diikuti oleh bursa mata uang kripto, kustodian, dan bisnis lain yang perlu menyimpan aset digital dalam jumlah besar dengan aman. Jika ini berhasil untuk mereka, maka akan berhasil juga untuk kita. 

5. Buatlah kata sandi yang kuat dan jangan pernah menggunakannya kembali

Pertama-tama, keamanan kata sandi. Ketika Anda memilih kata sandi, gunakan kombinasi huruf besar dan huruf kecil, angka, dan simbol untuk membuatnya sesulit mungkin untuk ditebak. Sebagai contoh: b6Z#9k2Mq@8W atau wEF>FlCyj>Uy_40. 

Hindari menggunakan frasa umum atau informasi yang mudah ditebak seperti nama, tanggal lahir, atau nama hewan peliharaan Anda. Contoh yang buruk: sanfrancisco123 atau johndoe1985. Idealnya, tidak boleh ada kata-kata yang nyata, karena ada alat canggih untuk memecahkan kata sandi berbasis kamus.

Hal penting lainnya yang perlu diingat adalah jangan pernah menggunakan kata sandi untuk beberapa akun. Jika tidak, jika salah satu akun kripto Anda dibobol, Anda akan membahayakan semua aset digital Anda. Memang akan lebih sulit untuk melacak semua kata sandi Anda, tetapi langkah ekstra ini sepadan dengan usaha Anda. 

6. Miliki alamat email terpisah untuk aktivitas yang berhubungan dengan kripto

Sebuah email mungkin terlihat seperti detail kecil, tetapi sebenarnya dapat membuat perbedaan yang besar dalam hal keamanan. Bayangkan jika Anda memiliki satu kotak surat untuk semua surat Anda, baik yang berhubungan dengan pekerjaan maupun pribadi. Hal ini bisa menjadi sebuah bencana, terutama jika seseorang mendapatkan akses ke kotak tersebut dan mulai menggali korespondensi pribadi Anda. Hal yang sama berlaku untuk alamat email Anda dalam hal aktivitas mata uang kripto Anda.

Alamat email yang terpisah tidak hanya menambahkan lapisan keamanan ekstra pada aset digital, tetapi juga membantu Anda untuk tetap terorganisir. Anda akan dapat dengan mudah melacak korespondensi terkait kripto Anda dan juga memiliki pandangan yang lebih jelas mengenai email phishing.

7. Aktifkan autentikasi dua faktor

2FA (two-factor authentication) merupakan sebuah lapisan keamanan kripto tambahan yang mengharuskan Anda untuk memberikan bentuk identifikasi kedua, selain kata sandi, untuk mengakses akun mata uang kripto Anda.

Ada beberapa jenis metode 2FA yang tersedia, yang paling populer adalah pesan teks dan aplikasi autentikator. Kode SMS memang nyaman, tetapi juga rentan terhadap serangan penukaran SIM. Sedangkan, untuk aplikasi autentikator, aplikasi ini menghasilkan kode unik yang akan kedaluwarsa dalam waktu singkat, sehingga menyulitkan penyerang potensial untuk mendapatkan akses ke akun Anda.

Beberapa bursa dan dompet juga menawarkan 2FA melalui email. Namun, metode ini dianggap kurang aman karena adanya potensi penyadapan email atau serangan phishing.

8. Mengatur peringatan dan pemberitahuan untuk aktivitas apapun

Anda harus menyiapkan peringatan dan pemberitahuan untuk semua jenis tindakan, termasuk upaya login, perubahan kata sandi, permintaan penarikan dana, dan masih banyak lagi. Banyak platform yang menyediakan fitur ini secara gratis, dan hanya perlu beberapa menit untuk mengaktifkannya. Pertama, fitur ini akan memungkinkan Anda untuk dengan cepat mendeteksi aktivitas yang tidak biasa atau tidak sah dan mengambil tindakan segera untuk mencegah potensi kerusakan. Namun, bahkan jika itu sesuatu yang sederhana seperti login Anda sendiri dari lokasi yang tidak dikenal, peringatan akan memberi Anda ketenangan pikiran.

Anggap saja peringatan dan notifikasi sebagai pengawas pribadi Anda untuk akun kripto. Baik itu permintaan penarikan dana yang tidak Anda lakukan atau upaya login dari perangkat yang tidak Anda kenali, Anda selalu ingin melihat aktivitas akun Anda secara waktu yang nyata.

9. Hindari menggunakan Wi-Fi publik

Jaringan Wi-Fi publik sering kali tidak aman, yang berarti siapa pun yang memiliki alat dan pengetahuan yang tepat dapat menyadap data Anda. Ketika Anda menggunakan Wi-Fi publik untuk membuka dompet kripto, pada dasarnya Anda memberikan jalur langsung kepada para peretas untuk mengakses dana Anda. Mereka dapat dengan mudah mencuri kredensial login, kunci pribadi, dan informasi sensitif lainnya.

Untuk menghindari skenario ini, gunakan jaringan Wi-Fi pribadi yang aman untuk segala sesuatu yang berhubungan dengan dompet atau akun bursa Anda. Jika Anda benar-benar harus menggunakan Wi-Fi publik, setidaknya lakukan dengan VPN untuk mengamankan data Anda. Carilah fitur-fitur seperti enkripsi yang kuat, kebijakan tanpa pencatatan, dan tombol pemutus, yang secara otomatis akan memutuskan koneksi perangkat Anda dari internet jika kehilangan koneksi VPN.

Selagi Anda melakukannya, buatlah Wi-Fi rumah Anda lebih terlindungi juga. Ubah kredensial login default untuk router Wi-Fi Anda, terus perbarui perangkat Anda, dan aktifkan firewall. 

10. Pantau secara teratur

Salah satu aspek pemantauan adalah memeriksa saldo dompet dan riwayat transaksi Anda secara teratur. Jika Anda melihat sesuatu yang tidak biasa, segera transfer dana Anda ke dompet lain. Hal ini juga membantu untuk menghubungi penyedia layanan untuk melaporkan potensi pelanggaran keamanan atau kerentanan yang Anda amati.

Selain itu, pantau berita dan komunitas online. Hal ini termasuk mengawasi setiap laporan pelanggaran keamanan, serangan malware, atau ancaman lain yang dapat berdampak pada aset Anda. Ancaman dan kerentanan dunia maya terus berkembang, dan Anda sebaiknya selalu mengetahuinya.

Pembaruan perangkat lunak atau tambalan yang dirilis oleh penyedia Anda juga merupakan sumber informasi terbaru. Pembaruan ini sering kali menyertakan perbaikan keamanan yang penting, jadi sangat penting untuk menginstalnya sesegera mungkin. Setidaknya akan ada satu kerentanan yang berkurang yang mungkin dieksploitasi.

Bagaimana dengan penipuan?

Menurut laporan bulan Juni 2022 dari Komisi Perdagangan Federal AS, “Hampir setengah dari orang yang melaporkan kehilangan kripto karena penipuan sejak 2021 mengatakan bahwa hal itu dimulai dari iklan, postingan, atau pesan di platform media sosial.”

Sejauh ini, forum diskusi belum membahas topik penipuan kripto. Namun, ini juga merupakan topik yang sangat penting dalam hal keamanan kripto.

Salah satu jenis penipuan kripto yang umum terjadi adalah penipuan phishing, yang mana para penipu membuat situs web atau email palsu yang meniru bursa atau dompet kripto yang sah. Anda harus sangat berhati-hati saat memasukkan informasi Anda secara online dan selalu periksa ulang URL situs web apa pun yang Anda kunjungi. 

Anda mungkin juga pernah mendengar tentang skema pump-and-dump, di mana beberapa kreator mempromosikan mata uang kripto yang bernilai rendah dan kemudian menjual kepemilikannya setelah harganya melonjak. Ada beberapa jenis penipuan kripto lainnya, seperti ICO palsu, skema Ponzi, operasi penambangan palsu, dan penipuan media sosial. Secara keseluruhan, para penipu tidak kekurangan akal. 

Berikut adalah beberapa rekomendasi agar tidak menjadi korban penipuan kripto:

• Jangan pernah mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal atau tidak terverifikasi. 
• Berhati-hatilah terhadap segala penawaran atau hadiah yang tampaknya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, terutama janji keuntungan yang besar untuk investasi atau usaha yang sangat sedikit. 
• Jangan pernah memberikan informasi pribadi atau keuangan Anda melalui pesan atau panggilan telepon yang tidak diminta.
• Baca ulasan dan periksa tim di balik proyek baru. 
• Saat mendaftar ke platform atau bursa yang baru, periksa lisensi atau sertifikasi yang diperlukan.

Kesimpulan: cara yang paling aman untuk menyimpan Bitcoin dan mata uang kripto lainnya

Dompet digital merupakan sebuah metode yang paling umum untuk menyimpan mata uang kripto. Namun, akibat rentan terhadap peretasan, penting untuk mengikuti praktik keamanan yang terbaik dan selalu mengawasi dana Anda. Tentu saja, ada argumen yang mengarah pada dompet perangkat keras (perangkat fisik yang menyimpan kunci pribadi Anda secara offline), tetapi tidak dapat diakses oleh banyak orang dan harganya mahal.

Singkatnya, menyimpan mata uang digital dengan aman membutuhkan kombinasi langkah-langkah teknis seperti kata sandi yang kuat, autentikasi dua faktor, dan bursa dan layanan yang memiliki reputasi yang baik, serta pertimbangan yang lebih luas. Jangan pernah mengambil jalan pintas dalam hal perlindungan dan nikmati manfaat dari kelas aset yang sedang berkembang ini!

Sumber: 

Can cryptocurrency be hacked? Worldcoin

Password security best practices, Morgan Stanley

The real risks of public Wi-Fi: key statistics and usage data, Forbes

6 kinds of crypto scams and how to avoid them, CoinDesk